Efektivitas Kultur Filtrat dengan Cendawan Fusarium .spp dan Terhadap Nematoda Meloidogyne spp. Secara In- Vitro Tanaman Tomat

ABSTRAK 
Nematoda parasit merupakan salah satu organisme pengganggu tumbuhan penting yang menyerang berbagai jenis tanaman budidaya. Di Indonesia sudah diidentifikasi sebanyak 26 spesies nematoda parasit yang menyerang tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan. Salah satu nematoda tersebut adalah Meloidogyne, merupakan nematoda parasit yang paling merusak. Pemanfaatan mikroorganisme lain sebagai musuh alami nematoda yang berasal dari kelompok jamur dapat digunakan sebagai agen hayati. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan isolat Cendawan Fusarium .spp yang tambahkan Media Cair ( Gliotoxin fermentation media (GFM), Potato dextrose broth (PDB), dan Air ) dan waktu yang dibutuhkan dalam menyebabkan mortalitas juvenil II nematoda puru akar (Meloidogyne sp.). Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi isolat Cendawan (Fusarium .spp ) dan Media cair yang diberikan mampu menyebabkan mortalitas juvenil II nematoda puru akar (Meloidogyne sp.). Dan waktu yang dibutuhkan oleh Cendawan Fusarium .spp dan Media cair dalam menyebabkan mortalitas nematoda adalah 24 jam, tapi mortalitas tertinggi nya terjadi pada 9 (jst) jam setelah aplikasi, yaitu 7,74 pada taraf uji BNJ 0,05%. Kata kunci : Meloidogyne sp, Fusarium .spp, Media cair, Mortalitas 

                                                                         ABSTRACT 
 Parasitic nematodes are one of the important plant pests that attack various types of cultivated plants. In Indonesia, 26 species of parasitic nematodes that attack food crops, horticulture and plantations have been identified. One such nematode, Meloidogyne, is the most destructive parasitic nematode. Utilization of other microorganisms as natural enemies of nematodes from the fungal group can be used as biological agents. This research was conducted at the Laboratory of Disease, Department of Pests and Plant Diseases, Faculty of Agriculture, Hasanuddin University Makassar. This study aims to determine the ability of Fusarium Fusarium isolates. . The results showed that the application of Fusarium isolate (Fusarium .spp) and the given liquid media was able to cause juvenile mortality of root knoot nematodes (Meloidogyne sp.). And the time required by Fusarium fungi .spp and liquid media to cause nematode mortality was 24 hours, but the highest mortality occurred at 9 (jst) hours after application, namely 7.74 at the LNJ test level of 0.05%. Keyword : Meloidogyne sp, Fusarium .spp, Media cair, Mortalitas



https://docs.google.com/document/d/1iAaH0ALVRMLVIGz08t69QLXZAeQp8zfQzxq8oe6JF6E/edit?usp=sharing

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[JURNAL] Keanekaragaman Serangga pada Bunga Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) di Lahan Pertanian Organik

Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) dan Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Terhadap Keberadaan Hama Pada Daun Tanaman

[JURNAL] Dinamika Populasi Hama dan Penyakit Utama Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) pada Lahan Basah dengan Sistem Budidaya Konvensional serta Pengaruhnya terhadap Hasil di Denpasar-Bal